Seiring kenaikan bahan bakar minyak (bbm) pemerintah akan
menyiapkan 15,5 juta kartu untuk dibagikan kepada masyarakat miskin penerima
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Kebijakan ini dipilih sebagai dana kompensasi BBM . 15,5 juta Kartu khusus
ini akan dicetak dan dibagikan kepada semua masyarakat yang berhak mendapatkan
dana kompensasi. Kartu ini akan digunakan untuk mendapatkan bantuan, baik Beras
untuk Rakyat Miskin (Raskin), Bantuan Siswa Miskin (BSM), Program Keluarga
Harapan (PKH), dan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Saat ini kartu
pembagian kompensasi itu masih dalam proses percetakan dan akan dibagikan saat
pemerintah mulai menyalurkan dana kompensasi.
Saya setuju dengan adanya kebijakan pemerintah yang ingin
membagikan dana BLSM sebagai kompensasi dari kenaikan harga bahan bakar minyak
yang akan naik nantinya . banyak masyarakat di sekitar kita yang memang sangat
mengharapkan bantuan seperti ini , memang ini adalah bukan pekerjaan rumah yang
mudah dan butuh banyak evaluasi evaluasi yang dilakukan sebelum adanya
kebijakan seperti ini . karena pemerintah saat ini sedang banyak di soroti oleh
media media cetak & elektronik karena banyaknya kasus korupsi yang masih
saja kerap dengan kita , pemerintah dan para penegak hukumnya juga ikut
tersorot karena sangat lambannya penanganan kasus kasus korupsi seperti itu ,
terlebih apalagi oaring yang terjerat kasus seperti itu adalah orang yang masih
memiliki jabatan tinggi / kerabat dari petinggi di Negara ini . saya berharap
semoga dana bantuan BLSM ini benar2 tepat sasaran pada masyarakat yang memang
amat memerlukan dana ini . karena pada kebijakan sebelumnya yang sudah pernah
ada juga masih ada yang salah sasaran untuk mendapatkannya . memang amatlah
sangat penting kita sebagai masyarakat pada umumnya harus ikut saling mengawasi
agar dana BLSM ini benar benar langsung diterima oleh masyarakat yg butuh untuk
mendapatkannya , tanpa harus ada permainan politik atau timbulnya pencucian
uang skaligus pengalihan dana ke kepentingan pribadi politik itu sendiri . mulai sekarang lah saatnya Negara butuh kemajuan
ilmu sosial yang tinggi bukan untuk kepentingan golongan / pribadi . dan dengan
di landasi rasa kebudayaan dari ke 5 pancasila sebagai dasar Negara kita .
mudah mudahan pemerintah untuk ke depannya bisa lebih mengeluarkan kebijakan
kebijakan yang memang bijak untuk masyarakat miskin bukan bijak untuk di atas
golongan / pribadi sehingga memungkinkan munculnya komoditas komoditas baru
dalam meraup keuntungan yang besar
dengan mengorbankan banyak masyarakat miskin .