Senin, 25 Juni 2018

4.1 Bagaimana cara melakukan testing untuk merecovery data pada server dan berikan contoh ?


Recovery testing merupakan pengujian sistem yang memaksa perangkat lunak untuk gagal dengan berbagai cara dan memeriksa apakah proses perbaikan dilakukan dengan tepat. Bila perbaikannya otomatis, maka inisialisasi ulang, mekanisme checkpoint, perbaikan data, dan restart masing-masing dievaluasi koreksinya. Bila tidak, maka waktu rata-rata perbaikan dievaluasi untuk menentukan apakah masih dapat ditolerir atau tidak.

Masalah dan kesalahan ini biasanya disebabkan oleh beberapa hal, misalnya :

1. Kesalahan User
Kesalahan  ini  biasanya  dilakukan  oleh  user  yang  belum  banyak  mengetahui tentang   prinsip-prinsip   aplikasi   yang   digunakan.   Misalnya   kesalahan   dalam pemindahan   tabel,   dan   yang   lainnya.   Seorang   administrator   database   dapat sedikit  mencegah  kesalahan  ini,  misalnya  dengan  memberikan  training  tentang prinsip-prinsip aplikasi yang digunakan. Lebih  baik  lagi  jika  Anda  sebagai  seorang  Administrator  merencanakan  suatu proses recovery yang efektif yang perlu Anda lakukan suatu saat.

2. Kesalahan Proses
Kesalah  proses  adalah  kesalahan  yang  terjadi  pada  user,  server,  atau  proses background  database  (misalnya,  sebuah  connect  atau  proses  disconnect  yang tidak   sempurna).   Saat   kesalahan   proses   ini   terjadi   maka   Anda   tidak   bisa melanjutkan kerja Anda ke proses yang lainnya.

3.Kerusakan Database
Kerusakan database ini terjadi saat terjadi kejadian dalam database Oracle (SGA dan   proses   backgroundnya)   yang   tidak   dilanjutkan.   Kerusakan   ini   dapat dihasilkan  dari  hardwarenya  (misalnya  catu  dayanya)  atau  masalah  softwarenya (misalnya terjadi crash dalam sistem operasinya).

4. Kerusakan Media (Disk)
Kerusakan ini muncul saat Anda menulis atau membaca file untuk dipanggil dan dioperasikan   dengan   database   Oracle.   Kejadian   ini   dikelompokkan   dalam kerusakan   media,   karena   ada   kaitannya   dengan   masalah   pembacaan   dan penulisan data file yang dibutuhkan database Oracle.

Struktur Yang Digunakan untuk Recovery

File data
Menyimpan  semua  data  yang  ada  dalam  database.  Objek  skema  seperti  tabel, index, dan sebagainya secara fisik tersimpan dalam file ini.

File Control
Menyimpan  struktur  fisik  dari  database  seperti  nama  database,  nama  dan  lokasi file data dalam redo log dan sebagainya. File kontrol ini berrindak seperti header dan database.Tanpa file ini, Anda tidak pernah bisa melakukan startup database.


File Redo log
Menyimpan  semua  perubahan  yang  terjadi  pada  database.  File  inilah  yang nantinya digunakan dalam proses recovery.
 

Contohnya 



Sumber :



http://nanang.lecturer.pens.ac.id/Laboratory/Oracle%20Database%20Administrator/DBA08.Backup%20&%20Recovery%20Database.pdf

http://hikaruyuuki.lecture.ub.ac.id/files/2010/08/11-Backup-Recovery.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar