A. Apa yang
anda ketahui tentang
1)
Apa yang anda ketahui
tentang Stratifikasi atau Pelapisan Sosial ?
Stratifikasi berasal dari kata
stratification yang berarti lapisan. Suatu tipe diferensiasi sosial
menunjukkan hirarkhi sistematis dalam penilaian atas beragam tingkatan
pada sejumlah posisi, misalnya pembedaan atas posisi lebih tinggi,
posisi setingkat, posisi lebih rendah dikenal sebagai gejala stratifikasi sosial.
Stratifikasi sosial adalah pembedaan penduduk atau masyarakat kedalam
kelas-kelas secara bertingkat atau hirarkhis. (Sorokoin dalam Soerjono,2003).
Dasar dari adanya lapisan masyarakat karena tidak adanya keseimbangan pembagian
hak dan kewajiban, kewajiban
dan tanggung jawab, nilai-nilai sosial dan pengaruhnya diantara para anggota masyarakat. Menurut Sanderson (2000),
klasifikasi sosial berkenaan dengan adanya dua atau lebih kelompok-kelompok
bertingkat (ranked group) dalam
suatu masyarakat tertentu yang anggota-anggotanya mempunyai kekuasaan, hak-hak
istimewa, dan prestasi yang tidak sama. Hak-hak istimewa berkenaan dengan
kekayaan dan keuntungan material lainnya, kekuasaan meliputi
kapasitas beberapa individu untuk memerintah individu lainnya, walaupun
diluar kehendaknya. Perbedaan dalam hak-hak istimewa merupakan bagian
dari sistem stratifikasi dan biasanya dalam masyarakat
terstratifikasi, ketidaksamaan prestise berasal dari ketidaksamaan kekuasaan
dan hak-hak istimewa. Karakteristik
penting lainnya dari stratifikasi sosial adalah bahwa stratifikasi melibatkan
kelompok bukan individu. Tingkat kekuasaan, hak istimewa, dan prestise
individu dalam masyarakat terstratifikasi tergantung pada keanggotaannya dalam
kelompok-kelompok sosial, bukan pada karakteristik personalnya.
Kelompok-kelompok yang pada tingkatannya berbeda-beda membentuk
strata sosial atau lapisan sistem sosial-kultural secara menyeluruh yang
bersifat turun temurun. Dalam
hal ini, penggolongan sosial merupakan suatu proses dan juga hasil dari setiap
proses kegiatan masyarakat. Stratifikasi social sebagai proses dimana
seseorang menempatkan diri dalam suatu lapisan tertentu, bagaimana
perilaku seseorang dalam hubungannya dengan orang lain ditentukan
sebagian besar oleh defenisinya mengenai situasi yang dihadapinya, hal ini
bersifat subjektif misalnya seseorang merasa tingkatannya lebih tinggi,
sederajat, atau lebih rendah dibandingkan dengan orang lain dalam
kelompoknya perbedaan
derajat dalam pengaruh atau prestise sosial antar individu dalam suatu masyarakat
tertentu. Dalam ketidaksamaan sosial ada dua aspek yang cukup penting,
yaitu:
1.
Ketidaksamaan sosial hanya mengenai perbedaan individu dalam pengaruh sosial.
Ketidaksamaan sosial bukan berkenaan dengan derajat kekuasaan atau
kekayaan. Ketidaksamaan sosial ada dan dapat terjadi di dalam masyarakat tanpa
pembedaan kekayaan atau pendapatan
individu atau kelompok.
2. Ketidaksamaan sosial mengimplikasikan
ketidaksamaan antar individu, bukan
antar kelompok-kelompok yang berkaitan. Apabila terjadi ketidaksamaan, dimana
individu mencapai kedudukan tertentu yang berbeda, mereka tetap
sebagai individu bukan sebagai kelompok. Pelapisan sosial dalam masyarakat
merupakan ciri yang umum dan tetap
dalam setiap masyarakat yang hidup teratur. Timbulnya system pelapisan sosial dalam
masyarakat karena adanya sesuatu yang dihargai dalam kehidupan
masyarakat. Sesuatu yang dihargai tersebut dapat berupa kekayaan seperti
uang atau benda yang punya nilai ekonomis, kekuasaan, ilmu
pengetahuan, kesalehan dalam beragama, keturunan dari keluarga yang
dihormati, dan sebagainya. Seseorang yang dianggapmemiliki sesuatu yang
berharga cukup banyak mempunyai kedudukan dalam lapisan atas, mereka
yang memiliki sedikit kekayaan kedudukannya dimasukan dalam lapisan
sosial menengah, atau mereka yang sama sekali tidak memiliki kekayaan berada dalam
lapisan bawah.
2)
Jelaskan beberapa
teori pelapisan sosial menurut para ahli minimal 3 (tiga)
·
Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Robert M. Z. Lawang: Stratifikasi sosial adalah penggolongan orang-orang
yang termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan
hierarkis menurut dimensi kekuasaan, privilege, dan prestise.
·
Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Horton dan Hunt: Stratifikasi sosial berarti sistem perbedaan status
yang berlaku dalam suatu masyarakat.
·
Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Soerjono Soekanto: Stratifikasi sosial adalah perbedaan penduduk atau
masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat.
·
Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Bruce J. Cohen: Stratifikasi sosial adalah sistem yang menempatkan
seseorang sesuai dengan kualitas yang dimiliki dan menempatkan mereka pada
kelas sosial yang sesuai.
·
Pengertian Stratifikasi Sosial Menurut Astrid S. Susanto: Staratifikasi sosial adalah hasil kebiasaan hubungan
antar manusia secara teratur dan tersusun sehingga setiap orang setiap saat
mempunyai situasi yang menentukan hubungannya dengan orang secara vertikal
maupun horisontal dalam masyarakatnya.
3)
Apa yang memyebabkan terjadinya pelapisan sosial ?
seseorang merasa tingkatannya
lebih tinggi, sederajat, atau lebih rendah dibandingkan dengan orang lain dalam
kelompoknya lapisan sosial yang sengaja disusun berkaitan dengan pembagian
kekuasaan dan
wewenang yang resmi dalam organisasi-organisasi
formal, seperti dalam pemerintahan, partai politik, dan sebagainya
Perbedaan kemampuan individu.
Keinginan pada kedudukan yang formal sebagai
alat sosial atau alat organisasi.
4)
Bagaimana menyikapi Stratifikasi atau Pelapisan Sosial ?
Menganggap bahwa
Stratifikasi sosial bukan halangan bagi kita untuk menjadi lebih
baik.Masyarakat diharapkan tidak bersifat tertutup, namun lebih bersifat
terbuka dalam melakukan gerak sosial agar tercipta kehidupan sosial yang
selaras tanpa adanya diskriminasi karenatidak ada masyarakat tanpa struktur
sosial, maka optimalisasi peran adalah yang terbaik dan kerjasama masyarakat
sangat dibutuhkan dalam mengatasi dan menghindarkan terjadinya konflik
B
1) Apa yang anda ketahui tentang
persamaan derajat di Indonesia ?
Arti Prinsip Persamaan
Derajat
Persamaan
harkat adalah persamaan nilai, harga, taraf yang membedakan makhluk yang
satudengan makhluk yang lain. Harkat manusia adalah nilai manusia sebagai
makhluk Tuhan yangdibekali cipta, rasa, karsa dan hak-hak serta kewajiban azasi
manusia. Martabat adalah tingkatanharkat kemanusiaan dan kedudukan yang
terhormat. Sedangkan derajat kemanusiaan adalahtingkatan, martabat dan
kedudukan manusia sebagai makhluk Tuhan yang memiliki kemampuankodrat, hak dan
kewajiban azasi.Dengan adanya persamaan harkat, derajat dan martabat manusia,
setiap orang harus mengakuiserta menghormati akan adanya hak-hak, derajat dan
martabat manusia. Sikap ini harusditumbuhkan dan dipelihara dalam hubungan
kemanusiaan, baik dalam lingkungan keluarga,lembaga pendidikan maupun di
lingkungan pergaulan masyarakat. Manusia dikarunian potensiberpikir, rasa dan
cipta, kodrat yang sama sebagai makhluk pribadi (individu) dan sebagaimakhluk
masyarakat (sosial).Manusia akan mempunyai arti apabila ia hidup bersama-sama
manusia lainnya di dalammasyarakat.
2) Jelaskan Persamaan hak Azasi
Manusia menurut Declaration of Human Right ?
Universal
Declaration of Human Rights merupakan pernyataan Hak-hak Asasi Manusia se-dunia
yang diterima dan disetujui oleh PBB, pada tanggal 10 Desember 1948. Deklarasi
ini merupakan hasil kinerja komisi hak asasi manusia (Commision of Human
Rights) yang didirikan pada tahun 1946 oleh PBB. Isi dari deklarasi ini
menyatakan bahwa manusia itu dilahirkan sama dalam martabat dan hak-haknya.
Setiap orang berhak akan hidup, merdeka, dan keamanan dirinya, dan tak
seorangpun boleh dihukum atau dianiaya secara kejam dan tidak manusiawi.
Berdasarkan pernyataan hak-hak asasi manusia sedunia yang telah disetujui PBB,
maka tanggal 10 Desember diperingati sebagai hari Hak Asasi Manusia se-dunia.
1) Apa yang anda Ketahui tentang
Elite dan Massa ?
Pengertian elite secara umum,
menunjukkan sekelompok orang yang dalam masyarakat menempati kedudukan tinggi.
Sedangkan dalam arti lebih khusus yaitu sekelompok orang-orang terkemuka
dibidang-bidang tertentu dan khususnya golongan kecil yang memegang
kekuasaan.Dalam cara pemakaiannya yang lebih umum elite dimaksudkan posisi
dalam masyarakat di puncak struktur-struktur sosial yang terpenting, yaitu
posisi tinggi dalam ekonomi, pemerintahan aparat kemiliteran, politik, agama,
pengajaran dan pekerjaan-pekerjaan dinas.
Massa dimaksudkan orang banyak yang tidak
berkerumun di suatu tempat tertentu, tetapi mengikuti kejadian dan peristiwa
yang penting. Kepentingan orang banyak itu dapat bertemu dan melahirkan suatu
pengaruh yang amat kuat. misalnya, massa dapat mendorong yang amat kuat kepada
suatu partai politik untuk memenangkan suatu pemilihan umum, atau dapat
melumpuhkannya. Yaitu tergantung kepada pendiriannya.
Kaum elite, dalam kenyataannya di masyarakat hanya
mencari dan memperhatikan persaingan antar elite, mencari pengaruh massa dalam
berbagai sektor. Di lain pihak, rakyat-rakyat sering menjadi korban dari
rivalitas antar-Elit, namun mereka harus tetap ikut didalamnya karena rakyat
atau massa harus mencari perlindungan dari para kaum elite. Pandangan elite
yang lebih penting adalah loyalitas rakyat kepadanya. Elite lebih menampilkan
diri mereka sebagai penakluk, atau menciptakan kondisi sehingga massa tunduk
kepadanya, karena mereka cenderung untuk menyisihkan satu golongan tersendiri
sebagai satu golongan yang penting, memiliki kekuasaan dan mendapatkan
kedudukan yang terkemuka. Golongan elite sebagai golongan minoritas didiasarkan
pada penghargaan masyarakat terhadap peran yang dilancarkan dalam kehidupan
masa kini serta andilnya dalam meletakkan dasar kehidupan padaa masa yang akan
datang. Kelompok minoritas yang mempunyai nilai secara sosial ini berkembang
sejalan dengan perkembangan fungsional dalam suatu masyarakat.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar