Pengertian
teknologi informasi pendidikan adalah suatu teknologi yang digunakan untuk
mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan,
memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang
berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang
digunakan untuk keperluan proses pendidikan. Teknologi ini menggunakan
seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan
satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi
telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global.
Gallupe (2003) menemukan beberapa tujuan pemanfaatan TI, yaitu :
(1)
memperbaiki competitive positioning;
(2)
meningkatkan brand image;
(3)
meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran;
(4)
meningkatkan kepuasan siswa;
(5)
meningkatkan pendapatan;
(6)
memperluas basis siswa;
(7)
meningkatkan kualitas pelayanan;
(8)
mengurangi biaya operasi; dan
(9)
mengembangkan produk dan layanan baru.
Mason
R. (1994) berpendapat bahwa pendidikan mendatang akan lebih ditentukan oleh
jaringan informasi yang memungkinkan berinteraksi dan kolaborasi, bukannya
gedung sekolah. Tony Bates (1995) menyatakan bahwa teknologi dapat meningkatkan
kualitas dan jangkauan bila digunakan secara bijak untuk pendidikan dan
latihan. Berdasarkan pendapat para pakar ini maka timbulah pemikiran penulis
untuk mendeskripsikan peran teknologi informasi dalam KBK dengan strategi PBL.
Diantaranya adalah :
1.
Learning
management system Learning management system adalah sebuah software yang mampu
memanajemen proses pembelajaran seperti menyimpan, mengelola dan
mendistribusikan berbagai informasi pendidikan seperti material perkuliahan,
jadwal kuliah, pengumuman, dan ujian/test yang telah disiapkan. LMS juga mampu
menampilkan jadwal kegiatan perkuliahan baik untuk satu blok, satu semester,
satu tahun bahkan untuk empat tahun
2. Digital library adalah perpustakaan yang mengelola semua atau
sebagian yang substansi dari koleksi-koleksinya dalam bentuk komputerisasi
sebagai bentuk alternatif, suplemen atau pelengkap terhadap cetakan
konvensional dalam bentuk mikro material yang saat ini didominasi koleksi
perpustakaan.”
3. Penerapan inovasi
dan teknologi pendidikan dalam bentuk sistem pendidikan
Inovasi dan teknologi
pada tataran ini menjangkau area kebijakan penyelenggaraan proses pendidikan.
Contoh dari pemanfaatan inovasi dan teknologi pelaksanaan sistem Cara Belajar
Pelajar Aktif (CBSA), Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), atau penambahan jam
belajar di sekolah. Pada tataran ini inovasi dan teknologi diterapkan secara
massal karena mengarah pada sistem.
4. UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) Ujian nasional adalah kegiatan
pengukuran dan penilaian pencapaian standar kompetensi lulusan pada jenjang SMP
dan SMA yang sederajat pada mata pelajaran tertentu, Ujian Nasional
diselenggarakan pada akhir pembelajaran di satuan pendidikan untuk menentukan
pencapaian pembelajaran peserta didik di SMP dan SMA sederajat. Dalam
pelaksanaan penilaian (ujian) memunculkan dua alur yaitu ujian tertulis atau
PBTdan ujian berbasis komputer atau CBT. PBT merupakan pelaksanaan ujian
berbasis kertas seperti dilakukan selama ini, sedang CBT merupakan pelaksanaan
ujian berbasis komputer
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar